Germany menutup kedua matanya dengan tangannya, rasa bersalah yang selalu ia pendam kembali datang menghantui. Rasa berdosa, rasa kotor, rasa tak layak, segala yang ia pendam kembali menerpanya.Ia ingin dihukum, ia ingin dihukum agar rasa bersalah itu bisa pergi. Tapi, tidak, ia justru mendapatkan semua kebahagiaann yang tak Prussia dapatkan.